Swiss Indoors 2018 merupakan salah satu turnamen tenis prestisius yang digelar setiap tahunnya. Kali ini, Swiss Indoors 2018 menjadi edisi ke-49 sekaligus bagian dari 500 series yang digelar oleh 2018 ATP World Tour. Turnamen tenis pria yang dimainkan di indoor hard courts ini digelar mulai 22 Oktober 2018 hingga 28 Oktober 2018. Siapa yang berpeluang untuk menjadi juara di turnamen tenis kali ini? Ikuti ulasan blog SBOBET.
Kompetisi tahun ini berlangsung di St. Jakobshalle di Basel, Swiss. Sebagai turnamen tenis pria terbesar, Swiss Indoors 2018 diikuti oleh kontestan dari seluruh dunia. Seperti juga pada kompetisi di tahun sebelumnya, Swiss Indoors 2018 pun dibagi menjadi beberapa babak berbeda. Nantinya masing-masing babak akan membawa pemain ke tahapan yang lebih tinggi.
Swiss Indoors 2018 memiliki beberapa sejarah yang cukup menarik. Salah satunya berkaitan dengan ciri khas lapangan yang digunakan. Sebelum tahun 2011, lapangan untuk turnamen tenis pria Swiss Indoors selalu menggunakan warna merah. Namun sejak tahun tersebut hingga saat ini, lapangan menggunakan warna berwarna biru. Selain itu lapangan untuk Swiss Indoors pun selalu menggunakan jenis hard court dan juga seperti namanya, berlangsung indoor. Turnamen ini pun nyaris selalu berlangsung di bulan Oktober sejak tahun 1995 dan digelar di St. Jakobshalle di Basel, Swiss. Sedikit berbeda dengan kompetisi lain yang seringnya menggunakan lokasi berbeda, bahkan juga negara berbeda. Turnamen tenis pria Swiss Indoors selalu berlangsung di lokasi yang sama.
Sistem Turnamen
Turnamen ini dimulai dengan tak kurang dari 17 kontestan di kategori single dan juga 8 pasangan pemain di kategori double. Masing-masing pemain di tiap kategori lantas dibagi menjadi dua bagian, Top Half dan Bottom Half. Pada pengundian akan keluar nama pemain yang saling berhadapan di babak kulifikasi ini.
Pemenang di ronde pertama akan saling berhadapan di ronde kedua. Setelah itu baru 8 orang kontestan pemenang di ronde kedua akan berhadapan di babak perempat final. Sebelum akhirnya masuk ke semi final. Nantinya pemenang semi final inilah yang akan berhadapan di babak final untuk membawa pulang gelar Championship.
Sistem yang sama juga berlaku untuk kategori double. Hanya saja di kategori ini hanya ada ronde pertama kemudian langsung babak perempat final, semi final, dan kemudian final. Nantinya pasangan yang berhadapan di final pun akan memperebutkan trofi championship dari turnamen Swiss Indoors 2018.
Namun untuk kategori double, sebelumnya digelar lebih dulu kompetisi kualifikasi. Pemain yang berlaga di babak pertama kompetisi kualifikasi ini akan masuk ke ronde berikutnya. Setelah itu baru, dua orang pemenang yang berhasil mengungguli lawan lainnya akan masuk ke kontestan resmi dari Swiss Indoors 2018. Babak ini tak ada di kategori single.
Favorit Juara
Pada turnamen tenis pria Swiss Indoors 2018, terdapat beberapa nama yang sudah tak asing lagi. Salah satunya Roger Federer. Pemain tenis profesional dari Swiss ini kembali masuk sebagai kontestan. Setelah sebelumnya Roger Federer memenangkan 8 trofi di Swiss Indoors. Roger Federer mencatatkan namanya sebagai pemenang di tahun 2006–2008, 2010–2011, 2014–2015 dan 2017.
Sang juara bertahan juga memegang rekor sebagai pemain terbanyak yang berhasil masuk di babak final, yaitu pada Swiss Indoors tahun 2000–2001, 2006–2015, 2017. Rekor yang diraih oleh Roger Federer ini juga menjadi yang terbanyak di event kompetisi yang digelar oleh ATP. Jadi tak heran, kembali masuknya pemain dari Swiss ini di tahun 2018 menjadi tantangan yang tak mudah bagi pemain.
Di urutan kedua pemain yang dianggap memiliki kemungkinan besar untuk menang ada Alexander Zverev. Pemain tenis profesional dari Jerman ini menjadi pemain termuda di daftar 10 besar Swiss Indoors 2018. Alexander Zverev memperlihatkan aksi yang begitu apik dan langsung menjadi saingan yang berat bagi lawannya lain di kategori single.
Namanya kerap kali disandingkan sebagai pemain yang setidaknya akan berhadapan dengan Roger Federer di babak final Championship nantinya. Meskipun saat ini pemain termuda di deretan 10 besar ini belum memperlihatkan aksinya di babak pertama, pendukung dari pemain ini sudah menempatkannya sebagai juara favorite.
Sedangkan pada kategori ganda, ada beberapa nama pasangan yang juga diunggulkan. Meski sayangnya salah satu pemain juara dari tahun 2017, Ivan Dodig tak akan turut turun bertanding. Padahal Ivan Dodig dan juga pasangannya Ben McLachlan yang merepresentasikan Jepang berada di urutan kedua di 10 besar. Namun kedua pasangan ini mengundurkan diri sebelum turnamen dimulai. Pasangan Ivan Dodig saat kemenangannya di Swiss Indoors 2017 kemarin, Marcel Granollers berpasangan dengan pemain dari India, Rohan Bopanna. Kedua pasangan pemain ini saat ini berada di peringkat seed 4 di kategori Double di turnamen tenis Swiss Indoors 2018.
Posisi pertama terdapat pasangan Raven Klaasen dan Michael Venus. Kedua pasangan ini berada di urutan 30 secara keseluruhan. Namun pada seed di turnamen tenis Swiss Indoors 2018, pasangan tersebut berada di peringkat pertama. Jadi tak heran bila Raven Klaasen dan Michael Venus menjadi juara favorite di kategori double. Sedangkan Roger Federer tetap diunggulkan untuk kategori single.
Anda bisa menyimak bursa taruhan tenis Swiss Indoors 2018 di SBOBET untuk mendukung petenis favorit
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita TENIS dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan