Antonio Conte telah dipecat dari Chelsea, pelatih Italia tersebut sudah menjalani hari-hari yang baik bersama Chelsea. Setidaknya, dalam catatan taruhan bola SBOBET, sepanjang Chelsea dibawah kepelatihan Conte mereka berhasil mendapatkan 1 gelar juara liga Inggris dan 1 juara piala FA.
Selain itu, Chelsea mendapatkan rekor dengan 13 kemenangan berturut-turut pada satu musim. Antonio Conte setidaknya telah membangkitkan aroma perjuangan Chelsea setelah ditinggalkan oleh Jose Mourinho.
Walau pada musim kedua Conte tidak semaksimal seperti musim pertamanya, ia telah memberikan yang terbaik untuk Chelsea. Musim keduanya bersama Chelsea tidak berjalan dengan begitu baik. Kekalahan dan hasil seri seringkali didapatkan sehingga mau tak mau The Blues harus berakhir pada posisi 5 klasemen liga Inggris. Dengan hasil tersebut, tentu musim depan Chelsea tidak akan ikut berlaga pada liga Champions.
Hasil yang buruk tersebut akhirnya menuai sebuah pemecatan untuk Antonio Conte. Dan baru-baru ini, Chelsea telah mengumumkan pelatih barunya untuk musim depan. Pelatih ini seperti halnya Conte, berasal dari Italia. Conte yang sebelum ke Chelsea melatih Juventus, adapun pelatih ini melatih Napoli. Pelatih tersebut bernama Maurizio Sarri. Pelatih yang berasal dari Italia ini akan mengemban tugas baru sebagai manajer Chelsea 2018/2019.
Namun, pelatih ini tentu mempunyai banyak kejutan yang perlu diketahui oleh fans Chelsea di SBOBET. Pelatih ini berhasil membuat tim Napoli tampil begitu konsisten sepanjang Serie A. Bagaimana tidak, musim 2017/2018, Sarri berhasil membawa Napoli pada posisi 2 klasemen dengan 91 poin.
Hasil tersebut menjadikan Napoli berhasil memangkas jarak dengan Juventus yang berada di puncak klasemen dengan 95 poin. Jika kita melihat posisi ketiga dan keempat klasemen, AS Roma dan Inter Milan memiliki poin masing-masing 77 dan 72, jaraknya sangat jauh sekali dari Napoli dan Juventus. Ini menunjukkan bahwa kinerja Sarri dalam melatih Napoli sangat luar biasa.
Dengan hasil yang diraih oleh Sarri di tim Napoli, tentu akan berdampak positif saat menjalaninya bersama Chelsea di musim depan. Chelsea masih dikenal dengan salah satu tim terkuat yang ada di Inggris sehingga Sarri tentu mampu membuatnya lebih kuat lagi.
Jorginho, Sarri, dan Chelsea
Selepas Sarri resmi melatih Chelsea, ia merekrut pemain anyar sekaligus. Pemain tersebut juga berasal dari anak asuhnya saat berada di Napoli. Tak lain dan tak bukan adalah gelandang asal Italia, Jorginho. Satu langkah pertama Sarri untuk dapat membawa Chelsea meraih kejayaannya kembali.
Jika melihat dari permainan Jorginho, Sarri tentu mampu memasukkan gaya permainan Jorginho ke dalam tim Chelsea. Setidaknya Sarri harus benar-benar menyaring siapa yang berhak mengisi starting line up Chelsea pada posisi gelandang.
Seperti yang kita ketahui bahwa Chelsea telah memiliki banyak sekali gelandang tengah seperti Kante, Bakayoko, Drinkwater, dan Fabregas. Sarri harus berhati-hati dalam meramu formasi Chelsea yang pada saat masa Conte telah didominasi dengan formasi 3-4-3. Namun, itu nampaknya bukan jadi hal yang sulit bagi Sarri, terlebih ia juga berasal dari Italia yang terkenal dengan gaya permainan 3 bek.
Maurizio Sarri tentu juga harus mewaspadai posisi pertahanan Chelsea. Pasalnya, kiper terbaik The Blues, Thibaut Courtois kabarnya akan dipinang oleh tim raksasa Spanyol, Real Madrid dengan mahar 35 juta Euro. Apabila hal tersebut benar-benar terjadi, tentu akan menjadi kekosongan yang mendalam pada lini pertahanan Chelsea. Selain itu, Courtois baru saja menyabet penghargaan golden gloves saat piala dunia 2018, tentu hal itu akan menjadi sangat berat bagi Chelsea.
Sarri setidaknya harus menyiapkan opsi pengganti Courtois. Kasper Schmeichel tampaknya menjadi opsi yang terbaik bagi Sarri untuk mengisi posisi di bawah gawang Chelsea. Kiper yang berasal dari Denmark tersebut telah berhasil menunjukkan performa gemilang saat Piala Dunia 2018.
Kasper Schemichel juga tampil begitu agresif pada musim lalu saat membela Leicester City. Tentu itu menjadi opsi terbaik bagi Sarri untuk pengganti Courtois. Karena dengan kepergian Courtois merupakan hal yang buruk bagi Chelsea, sebaiknya Sarri harus mengambil langkah yang sangat cepat.
Beralih pada lini penyerang Chelsea, Sarri benar-benar harus merombak lini penyerang Chelsea yang tidak terlalu tampil maksimal pada musim lalu. Morata yang digadang-gadang akan memberikan gol yang banyak bagi Chelsea, nyatanya musim lalu tidak banyak gol yang ia ciptakan.
Striker anyar Chelsea, Oliver Giroud yang diambil dari tim rival, Arsenal juga belum menunjukkan performa terbaiknya sepanjang laga musim lalu. Dengan begitu, Sarri tentu harus mempertimbangkan hal tersebut. Setidaknya, Sarri harus merelakan salah satu dari mereka untuk dijual atau menjual dua-duanya sekaligus.
Higuain kabarnya menjadi incaran Chelsea untuk mengisi posisi striker musim depan. Juventus juga kabarnya ingin mengembalikan Alvaro Morata ke dalam timnya. Hal ini tentu menjadi pertukaran yang saling menguntungkan tentu saja. Sarri sebaiknya harus mempertimbangkan hal tersebut demi menciptakan kesuburan Chelsea dalam mencetak gol ke gawang lawan.
Apapun itu, Sarri harus melakukan yang terbaik untuk Chelsea di musim depan. Ikut dalam kompetisi Europa League tentu tidak terlalu begitu menguras tenaga Chelsea dibandingkan dengan ikut UCL. Ini kesempatan yang bagus bagi Chelsea untuk membenahi diri mereka dan mengambil kembali kejayaan mereka. Keep The Blue Flag Flying High!
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan