Bisa dikatakan bahwa jendela transfer Januari bukanlah waktu untuk melakukan transaksi bisnis. Akhirnya, tampaknya klub-klub mendengarkan. Jendela musim dingin 2024 sangat suram jika para penggemar berharap terjadi perpindahan pemain secara besar-besaran.
Financial Fair Play (FFP) membatasi transaksi yang biasa dilakukan. Jadi, bagi para penggemar transfer dan klub yang mengeluarkan banyak uang, maka tidak akan menemukannya awal tahun ini.
Beberapa tim berhasil mempersiapkan diri untuk paruh kedua musim. Dan yang lain berhasil menjaga aset berharganya. Lalu siapa saja ‘pemenang’ dan ‘pecundang’ dari jendela transfer Januari 2024? Simak ulasan SBOTOP di bawah ini.
PEMENANG
Tottenham Hotspur
Kultus kepribadian di sekitar Ange Postecoglu mungkin membuat posisi Tottenham Hotspur terlihat lebih baik dari yang sebenarnya. Manajer baru ini telah menggunakan gaya sepak bola menyerang yang berani dan cepat setelah menerima pinangan klub dan kehilangan Harry Kane.
Tottenham Hotspur berada di posisi empat klasemen Premier League, delapan poin dari puncak, dan tidak akan memenangkan Piala FA atau Piala EFL (Carabao Cup) musim ini. Namun, situasinya membaik.
Semangat yang diinjeksikan oleh Ange Postecoglu telah membuat tim mendapatkan tingkat dukungan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk klub yang biasanya diolok-olok karena sering kali gagal dalam situasi sulit. Dukungan tersebut diperpanjang oleh ketua klub, Daniel Levy, yang telah memfasilitasi beberapa transfer cerdas untuk menjaga musim tetap positif.
Peminjaman Timo Werner merupakan peluang penting bagi manajer. Jika berhasil, dia akan terlihat seperti manajer yang jenius, terutama karena Timo Werner sering diolok-olok karena penyelesaian akhir yang buruk selama berseragam Chelsea dan RB Leipzig. Jika tidak berhasil, striker itu pergi pada akhir musim.
Kemudian, Radu Dragușin adalah pembelian permanen yang menarik yang seharusnya segera mengurangi tekanan pada pertahanan yang kesulitan ketika Cristian Romero atau Micky van de Ven absen. Pemain asal Rumania berusia 21 tahun itu dapat dengan cepat memaksa dirinya masuk ke dalam tim, dan fleksibilitasnya akan terbukti berguna.
Mengingat Tottenham Hotspur telah mengamankan peminjaman untuk para pemain seperti Eric Dier, Japhet Tanganga, dan Sergio Reguilon, dapat dikatakan bahwa skuat ini sedang berkembang dengan cepat. Bagaimana Ange Postecoglu mengubahnya menjadi trofi akan menentukan berapa lama dukungan akan berlangsung.
Brentford
Pembicaraan tentang Ivan Toney membawa siapa pun ke Brentford. Jendela transfer mereka akan berhasil jika hanya dapat mempertahankan pemain andalan, yang kini kembali dari sanksi delapan bulan.
Thomas Frank berhasil lebih jauh, merekrut Sergio Reguilon secara pinjaman dari Tottenham Hotspur, ditambah pemain muda seperti Yunus Emre Konak dan Hakon Valdimarsson. Kemudian, The Bees hampir menandatangani salah satu prospek terpanas, Antonio Nusa, tetapi kekhawatiran kebugaran berarti mereka sekarang akan menunda kesepakatan potensial hingga musim panas. Pemain berusia 18 tahun itu mungkin bukan pengganti langsung untuk Ivan Toney, tetapi dia adalah seorang winger yang menarik sehingga bisa membuat para penggemar Brentford terkesan dengan determinasinya.
Klub ini benar untuk bersikap hati-hati. Namun, situasi pemain maupun apakah Brentford akan berada di Premier League musim depan, pada akhirnya akan menentukan apakah ini terjadi. Meskipun demikian, Ivan Toney sudah pasti diamankan di skuat.
PECUNDANG
Arsenal
Arsenal hanya terpaut lima poin dari sang pemuncak klasemen Premier League yaitu Liverpool, dan mereka juga berjuang keras untuk mempertahankan hasil positif sehingga sangat diperhitungkan. Kekalahan dari Aston Villa, West Ham United, dan Fulham menunjukkan perlunya penambahan pemain pada bulan Desember, tetapi Januari berlalu tanpa itu terjadi.
Masalah utamanya bukanlah yang baru: Gabriel Jesus dan Eddie Nketiah bukanlah penyerang yang cukup handal untuk membangun peluang juara. Kecuali Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, dan Martin Odegaard berada dalam konsistensi yang luar biasa.
Memang, ini adalah tim yang menyebarkan gol. Sembilan pemain memiliki lebih dari tiga gol di Premier League musim ini, tetapi hanya Bukayo Saka yang memiliki lebih dari lima angka. Dia hanya memiliki tiga gol dalam 10 pertandingan terakhir. Tambahkan Martinelli yang hanya memiliki dua gol secara total sebelum brace-nya dalam kemenangan 5-0 atas Crystal Palace, dan jelas terlihat penurunan dari musim lalu.
Sepertinya Mikel Arteta membutuhkan sesuatu selama jendela transfer awal tahun ini. Sedikit pengalaman, seseorang untuk menanggung beberapa tanggung jawab, untuk menahan bola, untuk membawa tim berbakatnya ke dalam permainan. Mungkin Ivan Toney bisa jadi jawaban.
Liverpool
Tidak diragukan lagi berita terbesar dari jendela transfer ini tidak melibatkan pemain. Keputusan Jurgen Klopp untuk meninggalkan Liverpool pada akhir musim tentu memiliki dampak terbesar pada sepak bola dari cerita manapun yang muncul pada Januari. Ini adalah momen perubahan besar yang akan memerlukan ahli perencana bagi The Reds untuk pulih. Yang pasti, siapapun yang datang selanjutnya memiliki tugas besar untuk menjaga konsistensi tim di lapangan dan budaya di luar lapangan.
Jendela musim dingin mungkin mengecewakan bagi mereka yang mencari lebih banyak transaksi besar, tetapi pengumuman kepergian Jurgen Klopp mungkin menandai salah satu yang paling signifikan baru-baru ini. Jadi, jendela transfer awal tahun ini bisa disebut cukup menyedihkan bagi Liverpool yang sedang berupaya memenangkan gelar Premier League.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan