Keberhasilan Leeds United memenangi Championship di musim ini, membawa mereka promosi kembali ke Liga Inggris. Sejauh ini perjalanan sepakbola memang menuai tekanan berat. Hal ini dirasakan oleh Leeds United. Dimana pihak tim memang selama 16 tahun ini sangat sulit kembali ke kasta tertinggi Liga Inggris dengan banyaknya gejolak didalam perjalannya.
Pihak The Peacocks mampu kembali bukan hanya faktor keberuntungan saja. Sosok yang memberinya kekuatan adalah Marcelo Bielsa. Manajer sekaligus peramu taktik klub untuk bisa berjaya di kompetisi Championship di musim lalu. Buah dari kesabarannya menemukan strategi bagus dan beberapa pemain andalannya, membuat Leeds banyak memenangkan laga selama kompetisi.
Sudah banyak pengakuan dilontarkan oleh sejumlah manajer papan atas Eropa, seperti Pep Guardiola dan Diego Simeone soal Bielsa. Mereka perpandangan yakin jika kerja keras dia akan layak dihadiahi sebuah kasta tertinggi. Dan musin inipun sang manajer mampu membuktikannya sebagai pelatih bertangan dingin.
Bielsa sendiri dikenal sebagai salah satu pelatih dengan kepribadian yang sangat sederhana. Gaya manajemennya juga tidak terlalu muluk soal pembelian pemain di skuad Leeds. Makanya dia sangat dihormati oleh 739.139 jiwa warga Leeds.
Sang pelatih sendiri sudah menegaskan jika dia akan bekerja secara profesional di lapangan. Akan ada sistem keras dalam kepelatihannya. Semua pemain juga harus menghormati apa keputusannya. Disiplin tinggi inilah yang selalu dia tekankan selama berada bersama Leeds.
Masa Awal Kepelatihan Bielsa
Menjadi pelatih di awal pertemuan bersama skuadnya memang selalu membawa kesan. Bielsa langsung saja menerapkan sistem latihan ketat dan keras kepada semua punggawa Leeds. Bahkan sistem latihan yang dia inginkan adalah 3 kali beruntun dalam satu pekan. Tentu saja sangat berbeda di era Leeds masih ditukangi oleh Paul Heckingbottom dan Thomas Christiansen.
Bielsa juga meminta staf yang dibawanya diberikan beberapa fasilitas penunjang. Dia ingin jika orang-orang yang ada disekitarnya mendapatkan kelayakan selama bekerja membangun Leeds. Tidak hanya tempat istirahat dan ruang pribadi saja, sejumlah fasilitas renang, meja bilyard, sarana rekreasi dan play station wajib disediakan manajemen klub. Itu sebagai bagian dari rutinitas yang akan memberikan kenyaman bagi skuadnya.
Banyak pandangan mengatakan jika kehidupan sang pelatih sangatlah mewah selama di Leeds. Namun hal mengherankan terjadi, Bielsa ternyata hanya tinggal di rumah sewaan yang sederhana selama bekerja. Bahkan kesederhanaan dia tersebut sangat banyak diketahui para fans yang kemudian menjadikan keduanya akrab di berbagai acara.
Strategi Manjur Bielsa untuk Leeds
Sejak kedatangan Bielsa di Leeds United, keadaan menjadi lebih berubah. Kubu tim yang bermukim di Elland Road ini memiliki karakter lebih bagus dengan semangat penuh selama menjalankan kompetisi. Pria Argentina yang sudah menjalankan 10 tahun pengalam kerjanya ini mampu memberikan suntikan motivasi ke semua pemain Leeds.
Bukan hanya membuka lembaran baru di kubu Leeds, Bielsa juga banyak mengajarkan soal bagaimana bermain sepakbola yang bagus dan jujur. Sehingga apa saja yang dia terapkan ke anak asuhnya juga diwujudkan dalam keseharian pemain ketika beraktifitas di luar lapangan.
Ada sebuah moment yang tak terduga selama Bielsa menangani Leeds United. Dimana saat itu ada sebuah pelanggaran yang berbuah gol bagi Leeds saat bentrok dengan Aston Villa di ajang Championship. Namun Bielsa mengatakan ke wasit jika ada pelanggaran yang sebenarnya laga harus dihentikan. Namun wasit memutuskan jika gol sudah terjadi.
Akhirnya Bielsa memberikan pengertian ke anak asuhnya dan membiarkan pemain Aston Villa menyamakan kedudukan dengan membiarkan bola masuk ke jala gawang Kiki Casilla. Atas aksinya ini Bielsa memperoleh penghargaan Fair Play Award dari pihak FIFA di musim 2019 kemarin.
Meski di babak semifinal Piala FA Bielsa gagal membawa Leeds memenangkan laga kontra Derby Countru yang diasuh oleh Frank Lampard, manajemen masih memberikan kepercayaan penuh kepadanya. Bahkan aksi itu berbuah manis saat Bielsa mampu membawa Leeds lolos ke Liga Premier Inggris di musim ini.
Leeds Menjadi Penantang Gelar
Leeds United di musim ini menjalankan serangkaian laga dengan tampil sangat luar biasa. Dalam 45 laga di Chempionship mereka berhasil 27 kali bermain dengan hasil poin penuh. Hanya kalah 9 laga dan 9 kali seri menujukkan jika mereka sudah mencatatkan rekor terbaiknya di kurun waktu 10 tahun terakhir.
Untuk menjadi penantang gelar, tentu saja Leeds memang membutuhkan dana segar di bursa kali ini. Masih banyak persaingan ketat di Liga Premier Inggris. Apalagi sejumlah tim papan atas memang sudah melakukan belanja besar-besaran. Untuk itu Bielsa menginginkan manajemen memberikan kelonggaran untuk menambah amunisi.
Dengan tangan dingin Bielsa dan sejumlah pemain andalannya, bisa jadi Leeds akan menjelma sebagai salah satu penantang gelar. Apalagi karakter permainan Bielsa yang mengusung taktik menyerang sering kali membuat pihak lawannya kesulitan dalam mengawal sejumlah pemain cepat miliknya.
Jika terus konsisten selama musim ini, bisa jadi Bielsa akan mampu mengembalikan kejayaan Leeds United di musim depan Liga Inggris.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan