Meksiko 0-1 Jamaika
Jamaika kalah atas Meksiko di final Gold Cup 2015, namun the men in yellow kali ini membuktikan bahwa mereka bukanlah tim yang sama seperti pada dua tahun yang lalu.
Dan dalam pembalasan atas kekalahan 3-1 yang mereka terima atas Meksiko di Philadelphia, the Reggae Boyz berhasil menghentikan harapan El Tri untuk dapat kembali ke partai final.
Fakta yang lebih mengesalkan adalah Jamaika melakukannya di menit akhir, membuat Meksiko dan para penggemar taruhan langsung mereka merasa kecewa saat waktu mereka di Gold Cup mulai menipis.
Tentunya, ini merupakan sebuah kejutan taruhan online klasik saat para ahli taruhan olahraga sudah memperkirakan pertarungan antara AS dan Meksiko di partai final. Meskipun begitu, Jamaika tidak memperdulikan hal tersebut dan bahkan menunjukkan kemampuan mereka yang sebenarnya.
The Reggae Boyz membutuhkan waktu hingga 88 menit sebelum berhasil mencetak gol, namun mereka melakukannya dengan cantik di mana Kemar Lawrence mencetak gol dari tendangan bebas cantik dari jarak 22 meter.
Hugo Ayala melakukan pelanggaran ceroboh di ujung area penalti, dan itu merupakan kesempatan yang dibutuhkan Jamaika untuk mengakhiri kebuntuan. Lawrence dapat mengoper bola kepada Jermaine Taylor untuk mencoba melakukan serangan, namun sang bek sayap berumur 24 tahun itu memilih untuk melakukan tendangan langsung dan melengkungkan bola ke pojok atas gawang.
Meksiko yang sudah kehabisan waktu, langsung berusaha melakukan tekanan untuk dapat memperoleh gol penyama kedudukan, namun mereka tidak dapat melakukannya dikarenakan lini pertahanan Jamaika yang sangat solid.
Pertandingan ini seharusnya dapat berakhir berbeda bagi Meksiko, karena mereka telah mendominasi permainan dalam waktu yang lama di babak pertama. Bahkan, mereka memiliki sekitar 65 persen penguasaan bola dan memiliki beberapa kesempatan untuk mencetak gol dengan Elias Hernandez yang memimpin serangan. Meskipun begitu, dinding pertahanan Jamaika terlalu kokoh untuk ditembus oleh the green shirts.
El Tri hampir mencetak gol di menit ke-13 saat Jesus Dueñas dan Erick Torres terlihat memiliki kesempatan emas, namun penjaga gawang Jamaika, Andre Blake – yang telah tampil luar biasa di turnamen ini – melakukan dua penyelamatan gemilang untuk menggagalkan usaha mereka membuka keran gol. Blake menjaga kesempatan Jamaika meskipun terdapat serangan bertubi-tubi dari Meksiko, dengan kembali melakukan penyelamatan gemilang di tengah babak pertama.
Jamaika terlihat lebih hidup di babak kedua saat mereka berusaha untuk mengimbangi serangan Meksiko. Baik Ricardo Morris dan Damion Lowe mendapatkan kesempatan emas untuk membawa timnya unggul, meskipun masih belum berhasil, dan mereka harus menunggu hingga dua menit terakhir untuk dapat mendapat kesempatan terbaik.
Hasil ini pastinya tidak dapat diterima oleh sang juara bertahan, Meksiko, yang pastinya akan memberikan tekanan pada sang Pelatih, Juan Carlos Osorio.
Bagi Jamaika, mereka akan mendapatkan kesempatan untuk mengakhiri pekerjaan yang tidak dapat mereka selesaikan dua tahun yang lalu, kali ini melawan tuan rumah, Amerika Serikat.
Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!
Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.