Paris Saint-Germain kembali sukses merebut gelar juara Ligue 1 pada musim 2021/2022 setelah gagal bersaing pada musim sebelumnya dari Lille. Memang penampilan tim asuhan Mauricio Pochettino tidak cukup konsisten, padahal mereka memiliki skuat paling berkualitas dan paling mahal di sepak bola liga Prancis.
Dan melihat bagaimana ketidaksempurnaan Paris Saint-Germain meskipun dianggap sebagai tim paling sempurna musim lalu, berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu ditempuh Les Parisiens pada jendela transfer musim panas ini berdasarkan ulasan SBOTOP.
JUAL PARA PEMAIN YANG TIDAK MASUK SKEMA
Fokus Paris Saint-Germain pada jendela transfer musim panas ini adalah memangkas anggaran gaji dan mengurangi jumlah skuat agar lebih efisien. Pada Januari lalu, Rafinha bergabung dengan Real Sociedad dan Sergio Rico, Thilo Kehrer, Abdou Diallo, Layvin Kurzawa hingga Leandro Paredes dilepas untuk menyesuaikan kebutuhan tim. Lalu setelahnya, manajemen Paris Saint-Germain bisa mulai memikirkan ide baru.
MENGATUR ULANG KESEIMBANGAN SKUAT
Paris Saint-Germain memiliki skuat bertabur bintang, tetapi tidak ada keseimbangan di starting XI. Dibandingkan dengan tim papan atas lainnya dan terutama mereka yang telah memenangkan Liga Champions UEFA dalam beberapa tahun terakhir, raksasa Ligue1 itu tampaknya terlalu bergantung pada para penyerang.
Lini tengah masih meragukan, tetapi segalanya berubah dari buruk menjadi lebih buruk ketika mereka berada di bawah tekanan. Mereka perlu bekerja untuk mendapatkan keseimbangan yang baik dan menemukan pemain yang bisa melakukannya dengan baik dalam serangan dan pertahanan.
Pertahanan mereka juga dalam kondisi yang sama. Achraf Hakimi lebih ofensif dan sering keluar dari posisinya. Marquinhos dan Presnel Kimpembe belum mampu menangani tim besar dengan baik, dan hanya Nuno Mendes yang tampaknya lebih konsisten saat bermain di sisi kiri pertahanan.
WAKTUNYA ‘MOVE ON’ DARI NEYMAR ATAU LIONEL MESSI
Neymar dan Lionel Messi belum dalam performa terbaik mereka musim lalu, dan penampilan mereka juga menjadi kekhawatiran besar bagi Paris Saint-Germain. Duo ini tak terbendung ketika mereka bermain bersama di Barcelona tetapi belum mampu meniru keajaiban itu di Parc des Princes.
Sang bintang asal Brasil dilaporkan menjadi pemain yang ingin dilepas Paris Saint-Germain musim panas ini, meskipun dia menandatangani kontrak baru. Sementara Neymar telah mengkonfirmasi bahwa dia ingin bermain di MLS, tetapi pindah ke Amerika Serikat dalam waktu dekat bukanlah pilihan. Sedangkan perpindahan kembali ke Barcelona belum dikesampingkan, hanya saja masalah finansial raksasa Catalan jadi penghalang.
Lionel Messi juga terjebak dalam masalah serupa, dan Barcelona dilaporkan telah menutup pintu untuk kemungkinan kembalinya dia. Satu-satunya kemungkinan bagi Messi adalah Manchester City yang telah menunggunya selama dua tahun terakhir.
PERTAHANKAN NUNO MENDES
Dari perekrutan yang dilakukan Paris Saint-Germain musim panas lalu, Nuno Mendes relatif tidak menonjol. Dia bergabung dengan status pinjaman dengan opsi untuk permanen, dan mengingat performanya musim ini, akan menjadi kesalahan besar jika mereka membiarkannya pergi.
Bintang Portugal itu telah melakukannya dengan baik untuk menyegel peran bek kiri dan telah memberikan stabilitas. Dia juga sangat baik dalam menyerang dan bisa muncul di posisi yang tepat untuk mengirim bola ke dalam kotak penalti lawan.
Laporan menunjukkan opsi untuk membeli adalah 40 juta euro musim panas ini, dan akan menjadi penandatanganan yang sangat dibutuhkan untuk Paris Saint-Germain.
MEMECAHKAN MASALAH KEYLOR NAVAS
Keylor Navas dan Gianluigi Donnarumma telah berjuang untuk mendapat posisi utama di Paris Saint-Germain musim lalu. Mereka telah melakukannya dengan baik, tetapi sang kiper veteran Kosta Rika lebih konsisten dibanding juniornya. Namun, Les Parisians sedang melihat masa depan klub dan kiper tim nasional Italia adalah pilihan terbaik jika dia memiliki lebih banyak waktu untuk berkembang dibandingkan eks-kiper andalan Real Madrid.
Mempertahankan Navas akan menjadi pilihan terbaik bagi Paris Saint-Germain karena mereka dapat memasukkannya ke dalam starting XI saat dibutuhkan, tetapi kiper itu tidak mungkin menerima peran cadangan untuk musim berikutnya. Dan jika pihak klub ingin menguangkan sang kiper Kosta Rika, musim panas ini akan menjadi kesempatan terbaik karena memiliki nilai yang masih tinggi.
Lalu siapa saja yang bisa didatangkan raksasa Prancis untuk menggantikan Keylor Navas? Opsi terbaik yang mungkin adalah pemain mereka sendiri, Alphonse Areola, yang saat ini dipinjamkan ke West Ham United.
CARI PELATIH YANG BISA MEMENANGKAN RUANG GANTI
Seperti yang diketahui sebelumnya, masa depan Mauricio Pochettino bukanlah di Paris Saint-Germain, apalagi setelah dia gagal membawa raksasa Prancis itu melangkah jauh di Liga Champions UEFA musim lalu. Selain itu, Pochettino juga tampak gagal untuk menguasai ruang ganti yang penuh dengan nama besar.
Ditambah lagi, mantan manajer Tottenham Hotspur itu gagal menemukan komposisi pemain dari tim bertabur bintang, dengan hanya memenangkan Ligue 1 dan tersingkir dengan cara memalukan di kompetisi lokal lainnya. Jadi, mencari suksesor Pochettino adalah yang utama bagi Paris Saint-Germain.
Berdasarkan berita terakhir, Paris Saint-Germain dan Mauricio Pochettino pun sepakat untuk mengakhiri kerjasama, dimana mantan pelatih Lille yaitu Christophe Galtier menjadi target utama setelah penolakan yang dibuat Zinedine Zidane.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
