Levante 2-1 Barcelona
Copa del Rey telah memasuki leg pertama babak 16 besar. Raksasa Barcelona yang cukup diunggulkan saat menjalani laga tandang ke markas Levante, Estadio Ciudad de Valencia pada jumat dini hari, tak disangka harus kalah dengan skor tipis 1-2. Levante memberikan perlawanan yang sangat maksimal.
Dengan kekalahan tersebut, Azulgranas wajib mendapatkan kemenangan pada leg kedua yang akan diselenggarakan di Camp Nou.
Babak Pertama, Dominasi Serangan dari Kubu Levante
Menghadapi tim raksasa sekelas Barcelona, pasukan Paco López tidak ciut nyali. Tuan rumah langsung melakukan serangan semenjak menit pertama usai kick off. Tidak butuh waktu lama, tendangan bebas Rubén Rochina mampu menghasilkan gol pertama bagi Levante melalui sundulan Erick Cabaco pada menit ke-4. Striker tuan rumah, Emmanuel Boateng nyaris mencetak gol tambahan namun berhasil dihalau oleh pemain belakang Barcelona. Selang beberapa menit kemudian, giliran Borja Mayoral yang sukses mencatatkan namanya di papan skor berkat umpan Boateng di menit ke-18. Skor pun berubah menjadi 2-0.
Tamu, Azulgranas kurang bisa mengembangkan permainannya. Beberapa peluang untuk memperkecil ketertinggalan tidak mampu dimanfaatkan dengan apik. Philippe Coutinho cs terus melakukan ancaman ke kandang lawan, namun tidak ada gol yang tercipta hingga babak pertama usai. Skor 2-0 masih bertahan. Tanpa Messi, Barcelona tampak kesulitan melakukan serangan yang tajam. Tuan rumah juga tampil lebih percaya diri. Inilah yang menjadi modal Levante berhasil melesakkan dua gol ke kandang Jasper Cillessen.
Ernesto Valverde tidak puas dengan permainan yang ditunjukkan tim asuhnya. Ketika menginjak babak kedua, pergantian pemain langsung dilakukan. Juan Miranda yang bermain di sisi sayap, tak mampu memberikan pasokan bola yang cukup ke lini depan. Valverde terpaksa menggantinya dengan Sergi Roberto untuk mempertajam serangan. Pemain belakang Chumi Brandariz juga terpaksa ditarik dan digantikan oleh Clément Lenglet. Dari kubu tuan rumah, Les Granotes juga melakukan beberapa pergantian. Boateng yang bermain sangat agresif pada babak pertama, ditarik keluar dan digantikan oleh José Luis Morales.
Kedua kubu saling melakukan serangan. Cillessen yang mendapat kawalan ketat dari Sergio Busquets hampir kebobolan untuk ketiga kali. Levante yang kurang begitu berjaya di La Liga, justru tampil lebih dominan. Azulgranas yang tidak diperkuat tim intinya, hanya mampu bermain bertahan dan sesekali melakukan serangan.
Meski hingga masuk ke menit 70 tak ada peluang yang tercipta, Valverde tetap yakin anak asuhnya bisa melesakkan gol balasan. Ousmane Dembélé tidak mendapat pasokan bola yang mumpuni, sehingga striker asal Perancis tersebut kurang produktif saat menjalani laga tandang kontra Levante.
Kebuntuan di kubu tamu akhirnya terpecahkan. Barcelona mendapatkan hadiah penalti usai Denis Suárez dijatuhkan di kotak terlarang oleh Coke pada menit ke-85. Philippe Coutinho sukses melakukan eksekusi dan membuat kedudukan berubah menjadi 2-1. Barcelona terus berusaha menambah pundi-pundi gol. Namun sayang hingga pertandingan berakhir skor 2-1 tidak berubah.
Kekalahan 2-1 membuat posisi Barcelona untuk sementara tertinggal satu angka dari Levante. Untuk bisa lolos ke fase selanjutnya, skuat Philippe Coutinho cs harus mendapatkan kemenangan saat berlakon sebagai tuan rumah di leg kedua nanti. Minimal Barcelona harus unggul dengan selisih dua angka untuk mengamankan satu tiket ke babak 8 besar.
Les Granotes dibawah kepelatihan Paco López mulanya sukses merebut tiket ke babak 16 besar dengan mengalahkan Lego. Memasuki leg pertama, Levante harus menjalani laga yang cukup berat dengan menjamu Barcelona. Meski tidak diunggulkan, namun tuan rumah tetap bermain semaksimal mungkin.
Hasilnya sangat mengejutkan, Levante sukses mengungguli tamu semenjak menit pertama dan berhasil menang dengan skor tipis 2-1. López memang menurunkan pemain terbaiknya agar tidak dipermalukan di kandang sendiri.
Duo Borja Mayoral dan Emmanuel Boateng diposisikan di lini depan sebagai mesin pencetak gol dengan sokongan penuh dari Rubén Rochina. Coke dan Moses Simon diplot di sisi sayap guna membantu serangan. Sementara sektor tengah diisi oleh Sanjin Prcić dan José Campaña. Lini belakang menjadi sektor krusial yang harus dikawal penuh. Tugas tersebut dipercayakan kepada bek andalan Sergio Postigo dan Erick Cabaco. Sementara posisi sebagai penjaga gawang diberikan kepada kiper Aitor Fernández.
Barcelona yang awalnya diunggulkan pada laga kontra Levante, justru harus terseok di leg pertama. Tim asuhan Ernesto Valverde terlalu bermain santai sehingga kemenangan tidak bisa didapatkan. Faktor lain yang menjadi penyebab kegagalan tersebut adalah line up yang diturunkan bukan tim lapis pertama.
Meski kalah, namun Barcelona masih berpeluang untuk merebut tiket ke fase selanjutnya jika menang pada leg kedua. Ousmane Dembélé diplot sebagai striker utama dengan sokongan dari Malcom dan Philippe Coutinho. Juan Miranda dan Nélson Semedo akan bertugas di sisi sayap.
Sementara Arturo Vidal diposisikan di lini tengah sebagai penyeimbang ditemani oleh Carles Aleñà. Benteng pertahanan mendapat penjagaan ketat dari Sergio Busquets dan Chumi Brandariz. Posisi penjaga gawang dipercayakan kepada kiper Jasper Cillessen.
Pertandingan Berikutnya
Levante akan berhadapan melawan Atletico Madrid pada 13 Januari mendatang. Sedangkan Barcelona akan ditantang oleh Eibar.
Ikuti terus info taruhan Liga Spanyol bersama SBOBET.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
