Ukraina 0-4 Inggris
Inggris lolos ke semifinal Euro 2020 usai melumat Ukraina empat gol tanpa balas. Pertandingan Ukraina vs Inggris yang digelar di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (4/7/2021) dini hari WIB tersebut, The Three Lions tampil dominan sejak awal laga.
Ingggris membuka keran gol lewat gol cepat Harry Kane di menit ke-4. Sempat mendapat perlawanan sengit dari Ukraina sepanjang babak pertama, The Three Lions makin tak terbendung di babak kedua dengan tambahan tiga gol lewat Harry Maguire, gol kedua Harry Kane, serta gol penutup Jordan Henderson.
Hasil menarik didapatkan Inggris yang mana performa dari Ukraina sendiri dikatakan cukup baik hanya saja dewi fortuna tidak menaungi. Pertahanan Ukraina benar-benar dibuat tidak berdaya oleh serangan Inggris. Bahkan intensitas serangan Ukraina sendiri masih dinilai kurang maksimal di laga tersebut. Sehingga Inggris dengan leluasa melakukan serangan dan mendapat empat gol tanpa balas.
Beberapa gol dari Inggris diciptakan berkat penampilan apik pasukan Gareth Southgate yang konsisten sejak awal lawa. Itulah mengapa Inggris masih bisa mendapat gol sampai empat angka ke gawang Ukraina. Sampai akhirnya ada beberapa peluang tepat yang nantinya membuat Inggris berjumpa dengan Denmark yang sudah mengalahkan Republik Ceko.
Inggris benar-benar berhasil menguasai pertandingan dari babak pertama sampai babak kedua selesai. Karena itu Ukraina sendiri melihat kemampuan dari Inggris memang masih dianggap sebagai timnas yang diunggulkan pada EURO 2020. sehingga Ukraina masih mendapat kesempatan untuk menjajal seperti apa kekuatan Inggris.
Peluang besar dari Inggris dalam mendapat empat gol tanpa balas sebenarnya cukup potensial untuk mendapat gol lebih banyak lagi. Hanya saja Ukraina juga melakukan serangan yang membuat Inggris harus melihat potensi bertahan lebih baik.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Inggris memulai babak pertama langsung dengan memberi perlawanan kuat ke gawang Ukraina. Harry Kane langsung membawa Inggris unggul satu gol hanya dalam waktu empat menit sejak kickoff. Kane mencetak gol setelah mendapat umpan terobosan dari Raheem Sterling.
Untuk itu posisi Inggris pada laga ini memang masih potensial mendapat gol cukup banyak. Setelah unggul satu gol atas Ukraina, respon dari Inggris tidak berubah dan masih melakukan serangan. Sedangkan Ukraina juga masih memberi peluang besar yang mana Roman Yaremchuk di menit 6 masih bisa ditepis oleh John Stones.
Akan tetapi di beberapa menit sebelum babak perrtama selesai Ukraina masih mendapat kesempatan untuk mencetak gol hanya saja tidak dapat dituntaskan. Sepertinya Kane menjadi salah satu penyerang yang memiliki peluang mencetak gol cukup banyak pada laga tersebut.
Namun, peluang emas Kane masih belum bisa menambah gol bagi Inggris setelah terjadinya gol pertama. Masuk ke menit 33 peluang dari Inggris tercipta melalui Sterling yang melakukan dribel luar biasa. Namun kepiawaian kiper Georgi Bushchan sendiri cenderung baik dan bisa menghalau peluang dari pemain Inggris.
Hingga menit akhir babak pertama skor 0-1 tidak berubah untuk keunggulan Inggris.
Babak Kedua
Inggris juga memulai babak kedua dengan melakukan serangan langsung ke Ukraina. Kemudian dari serangan awal babak kedua Inggris tepatnya di menit ke-46 berhasil mencetak gol dari aksi Harry Maguire yang langsung menerima umpan dari Luke Shaw melalui bola mati. Skor 0-2 Inggris menggandakan keunggulan
Unggul dua gol membuat Ukraina masih harus berusaha keras dalam menjalankan strategi terbaik. Sehingga ada beberapa poin yang harus dirubah. Dari sinilah ada upaya lanjutan dari Inggris untuk menambah gol.
Inggris berhasil mencetak gol ketiga dari peluang Luke Shaw yang membuat umpan silang kepada Harry Kane sehingga merubah skor menjadi 0-3 di menit ke-50. Peluang dari Ukraina tidak banyak terjadi di babak kedua karena untuk mendapat momen menyerang masih tidak memungkinkan.
Serangan Inggris tidak berhenti di babak kedua. Sehingga ada beberapa potensi yang semestinya bisa didapatkan dalam waktu cepat. Pertahanan Ukraina mendapat ujian berat. Sehingga Inggris dengan leluasa menggencarkan serangan melalui penyerangnya.
Kane sendiri nyaris mendapat gol ketiga dari tendangan keras yang ternyata masih bisa digagalkan oleh kiper Ukraina. Gol terakhir Inggris sekaligus menjadi gol penutup pada laga tersebut dihasilkan oleh Jordan Henderson yang mana memanfaatkan umpan dari Mason Mount.
Inggris makin meneggelamkan Ukraina di menit ke-63. Sepak pojok Mason Mount berhasil disambut dengan sundulan Jordan Henderson yang baru masuk di babak kedua. Kapten Liverpool ini mampu lepas dari kawalan bek-bek Ukraina dan dengan mudah menanduk bola untuk menjebol gawang Georgi Bushchan untuk kali keempat.
Ukraina mencoba untuk membalas lewat tembakan jarak jauh Makarenko dari luar kotak penalti. Namun, penampilan apik Jordan Pickford mampu menjaga keperawanan gawangnya sepanjang Euro 2020 hingga saat ini.
Susunan Pemain
Ukraina (3-5-2): Georgi Bushchan; Illia Zabarnyi, Sergey Krivtsov (Tsygankov 36′), Mykola Matvyenko; Oleksandr Karavaev, Serhiy Sydorchuk (Makarenko 65′), Mykola Shaparenko, Oleksandr Zinchenko, Vitalii Mykolenko; Andriy Yarmolenko, Roman Yaremchuk
Pelatih: Andriy Shevchenko
Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw (Trippier 65′); Declan Rice (Henderson 57′), Kalvin Phillips (Bellingham 65′); Jadon Sancho, Mason Mount, Raheem Sterling (Rashford 65′); Harry Kane (Calvert-Lewin 73′)
Pelatih: Gareth Southgate
Statistik Pertandingan Peru vs Paraguay
Gol: 0-4
Peluang total: 7-10
Peluang tepat sasaran: 2-6
Penguasaan bola: 49% – 51%
Pelanggaran: 10-4
Kartu kuning: 0-0
Kartu merah: 0-0
Pertandingan Berikutnya
Inggris sudah ditunggu Denmark di babak selanjutnya. Duel Inggris kontra Denmark akan digelar pada Kamis 8 Juli 2021 di Stadion Wembley, London.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
